From: Anis Hariri
Share twitnya Goenawan Mohammad tentang cerita hukuman mati... Saya copas apa adanya tanpa komentar.
http://twitter.com/#!/gm_gm
Selamat sore. Saya ingin berbagi catatan ttg dua kasus hukuman mati yg dilakukan pemerintah lain atas warga negara lain. #dip
Di masa 'Konfrontasi' dgn Malaysia, RI menyelundupkan dua anggoa KKO ke Singapura yg waktu itu masih bagian dari Malaysia. #dip. Kedua anggota KKO (kini disebut 'Marinir') itu meledakkan bom di MacDonald House di Singapura. Tiga orang mati. #dip
Tapi kedua Marinir itu tertangkap. Dihukum mati. Sementara itu, Bung Karno sudah tak berkuasa lagi dan 'Konfrontasi' sdh dihentikan.#dip
Hubungan Indonesia dan Malaysia (termasuk Singapura) membaik dgn cepat. Tapi Singapura tetap melaksanakan hukuman gantung itu. #dip
Pemerintah yg baru, di bawah Suharto, mengirim utusan dan mengimbau agar hukuman mati tak dilakukan. Kedua negara toh sudah damai.#dip
Tapi Singapura tak mengubah posisi. Alasannya: jika kedaulatan kami diganggu, kami hrs tegas, agar kelak tak terjadi lagi. #dip
Itu tahun 1968. Di Jakarta orang sangat kecewa. Demonstrasi terjadi menghantam kedutaan besar Singapura. #dip
Tapi Suharto tak ambil langkah drastis. Hubungan kedua negara dipertahankan. Baginya, ada kepentingan yg lebih besar. #dip
Bagi Suharto kepentingan yg lebih besar adalah perdamaian di Asia Tenggara yg 'non-komunis'. Itu juga dasar lahirnya ASEAN.#dip
Singapura melunakkan kemarahan publik Indonesia dgn datang ke Jakarta, a.l. untuk menabur bunga di atas makam kedua marinir itu.#dip
Maksud saya: PM Lee Kuan Yew datang ke Jakarta dan memaburkan bunga di atas kedua marinir yg digantungnya itu. #dip
Kasus lain menyangkut Singapura juga, tapi kali ini dgn Australia. Seorang warga Australia dihukum mati 2 Desember 2005.#dip
Orang Australia itu, Nguyen Tuong Van, keturunan Vietnam, tertangkap karena membawa hampir 400 gram heroin ke Singapura. #dip
Itu artinya lebih dari 26 kali batas yg bisa membuat si pembawa dihukum mati di Singapura. Tapi kisah Nguyen menyedihkan.#dip
Menurut pengakuan Nguyen, ia melakukan itu krn terbelit utang. Ia miskin dan hrs melunasi utangnya + utang saudara kembarnya. #dip
Pemerintah Australia, anggota Parlemen pusat dan daerah, mengirim imbauan ke Pemerintah Singapura agar ada keringanan hukuman.#dip
Bahkan para pembela Nguyen mengadukan Nguyen ke pengadilan Melbourne krn bawa heroin - agar Nguyen bisa diekstradisi dari Singapura.#dip
Tapi semua usaha itu gagal. Nguyen tetap digantung. Pemerintah Australia dikritik di dalam negeri. Tapi hubungan diplomatik terus. #dip
Dlm survei pendapat, diketahui 47% orang Australia setuju Nguyen digantung, 46% anggap hukuman itu tak perlu, 7% tak bersikap.#dip
Tentu kasus2 itu tak persis sejajar dgn kasus Ruyati. Tapi mungkin ada gunanya dalam menyatakan simpati kita kepada Ruyati. #dip
No comments:
Post a Comment